CANDI MERAK















WISATA CANDI MERAK KARANGNONGKO

Candi Merak tepatnya berada di padukuhan Candi,desa Karangnongko,kabupAten Klaten,provinsi Jawa
Tengah. Menurut Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah luas kompleks candi Merak
sekitar 2.000 meter persegi.Candi Merak terdiri dari satu candi induk yang menghadap ke timur dan tiga
candi perwara yang semua menghadap ke barat ke arah candi induk. Candi induk berbentuk bujur sangkar
dengan ukuran 8,38 x 8,38 m,tinggi 12 meter. Penampil candi berukuran panjang 155 cm dan lebar 160 cm.
Pipi tangga berukuran panjang 230 cm dan lebar 252 cm.Di dalam Candi Merak terdapat Lingga Yoni yang
berada di dalam bilik candi utama. Selain Lingga Yoni terdapat pula arca Durga yang menempati relung
utara dan Ganesha yang berada di relung barat. Selain itu terdapat arca-arca lain di sekitar halaman
candi Merak seperti Nandi dan dewa-dewa lain dalam agama Hindu ,sesuai sifatnya yakni candi Hindu.
Menurut salah seorang petugas penunggu , candi ini dibuat pada zaman Mataram Kuna. Pada masa
Wangsa Syailendra yang menganut agama Hindu Syiwa.Pertama kali ditemukan sekitar tahun 1925.
Saat itu candi berada pada sebidang lahan yang ditumbuhi sebatang pohon Joho raksasa. Rupanya
rimbunnya  pohon Joho menyebabkan banyak burung Merak bertengger dan tidur di atas pohon setiap
hari. Saking tuanya umur pohon Joho , suatu ketika pohon tersebut roboh.Dibawah perakaran pohon
besar itu ternyata tersimpan reruntuhan sebuah candi yang ditemukan berupa arca dan bebatuan.
Candi yang ditemukan saat itu belum memiliki nama,mengingat pohon Joho yang tumbuh kala itu
dijadikan “rumah” burung Merak maka sebagai tetenger candi tersebut  dinamakan “Candi Merak"
Kondisi candi Merak saat ini telah terlihat indah pasca pemugaran .Pemugaran candi dilaksanakan oleh
Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah dengan dana APBD Provinsi Jawa Tengah.
Kronologi pemugaran dimulai dari bagian kaki selesai dipugar pada tahun 2007 ,sedangkan  bagian tubuh
candi selesai dipugar pada tahun 2010. Sementara bagian atap candi rampung dipugar pada tahun 2011.
Keelokan arsitektur bangunan candi Merak sejatinya tidak kalah manakala dibadingkan dengan candi -
candi yang sepantaran pembuatannya seperti candi Sewu, candi Prambanan, dan candi Plaosan. Bahkan,
konon candi ini seusia dengan candi Bima yang ada di Kompleks candi Dieng. Prakiraan ini atas dasar
adanya kudhu dan kala makara di candi Merak yang identik  dengan yang ada di candi Bima di wilayah
dataran tinggi kabupaten Wonosobo tersebut.
Barangkali ,diperlukan promosi dan publikasi secara terencana,terpadu serta berkelanjutan oleh para pihak
terkait guna memperkenalkan benda cagar budaya berupa candi yang ada di Karangnongko ini .Banyak
metode untuk itu salah satunya dilaksanakannya event pergelaran budaya secara berkala di komplek
candi Merak.Akses menuju candi cukup bagus didukung infrastruktur jalan aspal serta berada dekat pusat
pemerintahan kecamatan Karangnongko.
Menurut Arie Item DM warga setempat yang menulis dalam akun jejaring sosial bahwa sepertinya
keberadaan candi Merak belum banyak dikenal wisatawan,dan sebenarnya wilayah kecamatan
Karangnongko memiliki dua candi disamping Merak yang satu lagi namanya candi Bandung, terletak
kurang lebih 500 meter di selatan SMPN 1 Karangnongko, imbuhnya.
Di eksposenya candi Merak nan indah sebagai salah satu destinasi pariwisata cagar budaya di kabupaten
Klaten diharapkan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di sekitarnya,yang bermuara pada
peningkatan derajat kesejahteraan masyarakat.




INILAH INFORMASI DARI CANDI MERAK

=======================================================================
Alamat
Dukuh Candi, Desa Karangnongko, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten.
HAI & JAM OPERASIONAL :
Setiap hari: 06.00 – 17.00 WIB


HARGA TIKET MASUK :

Dewasa - anak - anak : Rp1.000/orang
Tiket masuk + Guide : Rp10.000/orang

=======================================================================

0 komentar:

Posting Komentar